SiaranNusantara — Komitmen terhadap energi bersih kembali diperkuat. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) Area Lumut Balai menjalin sinergi strategis dengan Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam rangka mendukung pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) serta pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Silaturahmi dan dialog strategis ini berlangsung di Rumah Dinas Bupati Muara Enim, pada hari Senin tanggal 16 Juni 2025, dengan menghadirkan manajemen PGE Lumut Balai serta jajaran Pemkab Muara Enim. Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah progres proyek geothermal, termasuk rencana Commercial Operation Date (COD) Unit 2 yang akan segera direalisasikan.
Lumut Balai Unit 2: Proyek Strategis Nasional untuk Energi Bersih
General Manager PGE Area Lumut Balai, Catur Hendro, memaparkan bahwa Unit 2 merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang krusial bagi ketahanan energi nasional.
“Kami percaya sinergi antara PGE dan Pemkab Muara Enim adalah kunci untuk mewujudkan masa depan energi bersih dan berkelanjutan. COD Unit 2 akan menandai tonggak penting dalam pemanfaatan energi panas bumi secara efisien dan ramah lingkungan.” jelas Catur, pada hari Jumat tanggal 20 Juni 2025.
Eva Susanti Serap Aspirasi di Palembang: Lurah Keluhkan Dampak Digitalisasi Perizinan
Komitmen Bersama untuk Transisi Energi Hijau
Pertemuan tersebut menghasilkan beberapa poin komitmen bersama yang disepakati, antara lain:
- Meningkatkan komunikasi berkelanjutan antara PGE dan Pemkab;
- Menjaga keterbukaan informasi terkait proyek panas bumi;
- Mendukung target nasional menuju swasembada energi melalui EBT;
- Meningkatkan iklim investasi hijau di wilayah Muara Enim;
- Mempercepat transisi energi sesuai agenda strategis pemerintah pusat.
Dampak Sosial dan Ekonomi untuk Daerah
Selain berkontribusi terhadap sistem kelistrikan nasional, proyek Lumut Balai juga membawa dampak langsung bagi masyarakat, seperti penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan, dan pertumbuhan ekonomi berbasis energi hijau.
Pemkab Muara Enim menyambut baik kerja sama ini. Pemerintah daerah melihat energi panas bumi sebagai peluang strategis untuk menjadikan Muara Enim sebagai kabupaten hijau, yang seimbang antara pembangunan dan pelestarian lingkungan.
“Dukungan terhadap energi terbarukan akan menciptakan Muara Enim yang lebih maju dan berkelanjutan, dengan tetap menjaga harmoni antara manusia dan alam.” ujar perwakilan Pemkab.
Mendukung Target Net Zero Emission 2060
Sebagai bagian dari Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) Pertamina, PGE berkomitmen menjalankan proyek dari hulu ke hilir secara berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan visi besar pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
Dengan penguatan sinergi ini, PGE Lumut Balai Unit 2 diharapkan tak hanya menjadi kebanggaan Sumatera Selatan, tetapi juga menjadi simbol transformasi energi Indonesia menuju masa depan yang hijau, berdaulat, dan berkelanjutan. (put)
